Keuntungan:
1, umur panjang dan daya tahan ekonomi. Kecepatan mesin diesel rendah, suku cadang yang relevan tidak mudah menua, suku cadang lebih sedikit aus dibandingkan mesin bensin, masa pakai relatif lama, tidak ada sistem pengapian, peralatan listrik tambahan lebih sedikit, sehingga tingkat kegagalan mesin diesel jauh lebih rendah dibandingkan mesin bensin. .
2. Keamanan tinggi. Dibandingkan dengan bensin, tidak mudah menguap, titik nyala lebih tinggi, tidak mudah tersulut secara tidak sengaja atau meledak, sehingga penggunaan solar lebih stabil dan aman dibandingkan penggunaan bensin.
Bagian-bagian mesin
3. Kecepatan rendah dan torsi tinggi. Mesin diesel biasanya mencapai torsi tinggi pada RPM yang sangat rendah, lebih unggul dibandingkan mesin bensin di jalan yang rumit, tanjakan, dan beban. Namun, tidak sebaik mobil berbahan bakar bensin dalam hal menambah kecepatan dan melaju dengan kecepatan tinggi di jalan raya.
Kekurangan:
1, pengapian mesin diesel adalah pembakaran bertekanan, dibandingkan dengan mobil bensin, tidak memiliki struktur busi, terkadang karena kekurangan oksigen akan menghasilkan gas beracun, seperti gas beracun NOX akan dibuang ke udara, mengakibatkan polusi . Oleh karena itu, mobil diesel dilengkapi dengan tangki urea yang berfungsi menetralkan gas beracun agar tidak mencemari atmosfer.
2, kebisingan mesin diesel yang relatif besar disebabkan oleh strukturnya sendiri sehingga mempengaruhi kenyamanan penumpang. Namun, dengan semakin majunya teknologi, pengendalian kebisingan pada mesin diesel pada model kelas menengah hingga kelas atas kini hampir sama baiknya dengan mesin mobil.
3. Ketika suhu rendah di musim dingin, jika pemilihan solar yang salah, pipa oli akan membeku dan mesin diesel tidak akan bekerja secara normal.
PERALATAN | BERTAHUN-TAHUN | JENIS PERALATAN | OPSI PERALATAN | FILTER MESIN | OPSI MESIN |